Kuesioner (angket) adalah suatu teknik
pengumpulan informasi yang memungkinkan analis mempelajari sikap-sikap,
keyakinan, perilaku dan karakteristik beberapa orang utama di dalam organisasi
yang bisa terpengaruh oleh sistem yang di ajukan oleh sistem yang sudah ada
a.
Kuesioner
Tertutup
Pertanyaan-pertanyaan
yang di berikan kepada responden sudah dalam bentuk pilihan ganda. Jadi
kuesioner jenis ini responden tidak di beri kesempatan untuk mengeluarkan
pendapat
Contoh :
Penerapan skala Likert
Bagaiman
pendapat anda tentang sarana dan prasarana yang ada di fakultas ilmu komunikasi
Universitas A.
1.
Sangat
tidak baik
2.
Tidak
baik
3.
Biasa
4.
Baik
5.
Sangat
baik
b.
Kuesioner
terbuka
Merupakan
angket atau pertanyaan-pertanyaan yang di berikan kepada responden untuk
memberikan keleluasaan kepada responden untuk memberikan pendapat sesuai dengan
keinginan mereka.
Contoh :
Bagaimana
pendapat anda tentang sarana dan prasarana yang ada di fakultas ilmu komunikasi
universitas A
Jawab :
Sarana dan
prasarana di fakultas ilmu ekonomi universitas Z sudah baik, misalnya seperti
laboratorium untuk kedua program studi sudah lengkap
Metode
pengumpulan data melalui teknik kuesioner memiliki kelebihan dan kekurangan,
seperti hal nya pad metode pengumpulan data yang lain.
Kelebihan teknik kuesioner, antara
lain :
a.
Jumlah
responden dapat dalam jumlah besar dan cakupannya dalam ruang yang cukup luas,
karena kuesioner dapat di kirim melalui pos
b.
Biaya
yang di butuhkan dengan teknik ini relatif lebih murah
c.
Responden
tidak perlu orang yang mempunyai keahlian dan wawasan yang luas, cukup orang yang terkait dengan
permasalahan dalam penelitian.
Kekurangan :
a.
Teknik
pengembalian kuesioner rendah, jika dikirim melalui pos
b.
Teknik
kuesioner hanya dapat di berikan kepada responden yang dapat membaca
c.
Bila
pertanyaan-pertanyaan dalam kuesioner ditafsirkan salah oleh responden, maka hasil penelitian tidak akurat .
Petunjuk-petunjuk yang harus di
ikuti saat memilih Bahasa dala proses pembuatan kuesioner adalah sebagai
berikut :
a.
Gunakan
bahasa atau kata-kata yang sederhana agar mudah di fahami oleh responden.
b.
Hindari
menggunakan pertanyaan-pertanyaan spesifik.
c.
Pertanyaan
harus singkat.
d .
Dalam
pemilihan kata-kata, hindari pemilihan kata-kata yang bermakna ganda atau yang
dapat menimbulkan arti yang berbeda.
e. Berikan
pertanyaan kepada responden yang tepat (maksudnya orang-orang yang mampu
merespons).
f . Pastikan
bahwa pertanyaan-pertanyaan tersebut secara teknis cukup akurat sebelum menggunakannya.
0 komentar:
Posting Komentar